0 Comment
Mourinho Dituding Sengaja Agar Dipecat MUJose Mourinho dituduh sengaja semoga dipecat Man United. Foto: Getty Images

Manchester - Legenda Manchester United Paul Scholes menyerang Jose Mourinho. Menurut Scholes, Mourinho memang sengaja semoga dipecat MU.

Manajer Portugal itu diberhentikan pada Desember 2018 sehabis start jelek di awal musim. Posisinya lalu digantikan oleh Ole Gunner Solskjaer, yang didapuk sebagai manajer interim hingga selesai musim.

Terlepas dari kesuksesan meraih tiga trofi di demam isu pertamanya di MU, periode Mourinho penuh kontroversi. Pelatih berusia 55 tahun itu tidak segan mengkritik para pemainnya sendiri sehingga membuat suasana ruang ganti yang kurang. Mourinho juga tidak akur dengan administrasi klub alasannya merasa kurang didukung.


"Saya merasa ia (Mourinho) memang tidak ingin berada di MU," ucap Scholes kepada TV2, yang dikutip Daily Mail. "Dia merekayasa kepergian dengan tepat pada akhirnya."

"Konferensi-konferensi pers ia memalukan, begitu negatif, sudah terang para pemain tidak ingin bermain untuk dia. Hal yang benar terjadi pada akhirnya."

"Saya hanya terus terang perihal pertanyaan-pertanyaan yang ditanyakan kepada saya dan apa yang saya rasakan dari melihat si manajer," simpul Scholes.


"Dia mengeluh sangat dini, di pramusim, menyampaikan bahwa para pemain tidak cukup bagus, yang tidak saya sukai dari awal."

Antonio Valencia menjadi salah satu pemain yang kurang akur dengan Mourinho. Menurut Scholes, itu menjadi menunjukan ada yang tidak beres di ruang ganti.

"Dia bermusuhan dengan Antonio Valencia, yang ialah orang paling menyenangkan di dunia. Mustahil sanggup bermusuhan dengan Antonio Valencia. Kaprikornus itu ialah sebuah menunjukan jelek bagi saya, bahwa ada yang tidak beres," sembur peraih 11 medali juara Premier League bersama MU ini.

Mourinho telah mendapatkan kompensasi atas pemecatannya senilai 15 juta pound sterling (Rp 269 miliar) dari MU. Namun, kabarnya Mourinho tidak diperbolehkan membicarakan perihal pemecatannya di depan publik.

Post a Comment

 
Top