Akhir 2019 Naik Mrt Hingga Lrt Cuma Pakai 1 Kartu

<center> <img alt="Foto: Grandyos Zafna" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/30/81e9b15a-c093-4578-90bc-63b04993bdeb_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Grandyos Zafna"><span>Foto: Grandyos Zafna</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Masyarakat Jakarta sebentar lagi dapat memakai moda raya terpadu (<a href=" " target="_blank">MRT</a>). Alat pembayaran yang dipakai berbasis kartu, mulai dari uang elektronik yang dikeluarkan oleh bank sampai kartu yang dikeluarkan pihak MRT. <br><br>Direktur utama MRT Jakarta William Sabandar menjelaskan nantinya alat bayar untuk naik MRT sampai LRT dapat saling terintegrasi. Integrasi alat pembayaran menyusul integrasi fisik atau bangunan stasiun contohnya dengan halte TransJakarta. Lalu integrasi rute, di mana penumpang MRT akan diumpan oleh transportasi lain yang sudah bekerja sama dengan TransJakarta.<br><br>"Nantinya kita minta orang tidak masuk bawa kendaraan ke dalam kota. Tapi berhenti di Lebak Bulus atau Fatmawati, caranya mereka naik TJ (TransJakarta). Kami kolaborasi untuk membangun rute eksisting semoga mereka dapat masuk dari Bintaro atau Lebak Bulus," terang dia. <br><br>Ketiga yaitu integrasi ticketing. Nah ini yang akan dibicarakan lebih lanjut. Nantinya MRT Jakarta akan membentuk perusahaan patungan untuk integrasi ticketing. <br><br>"Jadi untuk satu tiket, dapat naik ke seluruh transportasi di Jakarta. Kemudian dengan kereta Bandara, KCI di Dukuh Atas itu sedang dibicarakan," ujarnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Mau Coba MRT Jakarta Gratis? Begini Caranya</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Untuk operasi awal, kartu uang elektronik yang dikeluarkan oleh bank dapat digunakan. Namun dalam prosesnya demi kenyamanan penumpang, ticketing akan dipermudah.<br><br>"Tentu kita tidak ingin dompet kita hanya penuh dengan kartu macam-macam ya, nanti kita kolaborasi dan dengan sumbangan Bank Indonesia dan sumbangan pemerintah provinsi," ujar dia. <br><br>Dia menargetkan selesai tahun ini integrasi tiket sudah dapat dilakukan di seluruh Jakarta. Ia optimis alasannya yaitu teknologi yang dimiliki sudah memungkinkan untuk integrasi dengan cepat.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Cerita Sulitnya Membangun MRT Hingga Akhirnya Selesai</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br><br><strong><strong>Saksikan juga video 'Blak-blakan Dirut MRT: Menanti Laju MRT Jakarta':<br><br></strong></strong><p><a class="embed video20detik" href=" ">[Gambas:Video 20detik]</a></p><strong><strong><br></strong></strong><center><table align="center" class="pic_artikel_sisip_table"><tbody><tr><td><div class="pic_artikel_sisip" align="center"><div class="pic"><a href=" " target="_blank"><img alt="Akhir 2019 Naik MRT Sampai LRT Cuma Pakai 1 Kartu" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/02/02/acdb3614-5e3c-40d4-bfaf-37898fce9b00.jpeg?a=1" style="undefined"></a></div></div></td></tr></tbody></table></center><strong><br><br><br></strong><strong></strong>

Infrastruktur Akhir 2019 Naik Mrt Hingga Lrt Cuma Pakai 1 Kartu

Foto: Grandyos Zafna Jakarta - Masyarakat Jakarta sebentar lagi dapat memakai moda raya terpadu ( MRT ). Alat pembayaran yang dipakai ber...

Read more »

Pengemudi Truk Tinggalkan Tol Trans Jawa Demi Ongkos Yang Lebih Murah

<center> <img alt="Foto: Robby Bernardi" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/25/7e7cac6d-bdc8-4d58-bb2b-c88c55895019_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Robby Bernardi"><span>Foto: Robby Bernardi</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Pengemudi truk pengangkut barang beralih haluan dari Tol Trans Jawa kembali melaju di Jalan Pantura. Berpindahnya mereka bukan tanpa haluan, mereka menilai bahwa tarif yang ditentukan untuk truk terlalu mahal.<br><br>Hasanudin (43), salah satu pengemudi truk asal Kendal, Jawa Tengah, menyampaikan dirinya sekarang lebih menentukan Jalur Pantura, sebab tarif tol Trans Jawa dianggapnya terlalu mahal. Menurutnya, lebih irit memakai jalur pantura ketimbang tol. <br><br>"Hitunganya ibarat ini, Semarang ke Jakarta hanya untuk tarif jalan tol untuk kendaraan golongan I mencapai Rp 334 ribu, jikalau kendaraan berat maksimal dua kali golongan I," katanya ibarat dikutip <strong>detikFinance</strong>, Jumat (25/1/2018).<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Sopir Truk Tinggalkan Trans Jawa yang Sudah Pasang Tarif Penuh</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Diakuinya jalur tol memang jalur bebas hambatan, namun tarifnya mahal. Kalau di Pantura hanya tersandung di Jembatan Timbang (Banyuputih-Batang).<br><br>Hasanudin menjelaskan bahwa uang saku dari bosnya tidak cukup apabila truknya harus melewati Trans Jawa. Menurut penngakuannya, uang saku yang diberikan perusahaan Rp 3,6 juta <br><br>Uang tersebut sudah harus mencukupi kebutuhannya di jalan. Mulai dari membeli materi bakar solar untuk perjalanan pulang pergi dengan perhitungan sekitar Rp 1,6 juta. <br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Pengusaha Logistik Minta Tarif Tol JKT-SBY Rp 800.000</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Selanjutnya diapun harus mempersiapkan biaya bongkar muat truknya sekitar Rp 300 ribu dan Rp 600 ribu untuk membayar kernet. "Kalau ditotal sudah Rp 2,5 juta, itu belum termasuk makan bersama kernet selama tiga hari perjalanan pulang pergi," jelasnya.<br><br>Dirinya hanya akan mengantongi uang sisa sebesar Rp 400 ribu untuk dibawa ke rumah. Itupun masih dapat berkurang untuk biaya jembatan timbang di Batang, ataupun apabila sedang sial ban truknya bocor ataupun duduk kasus teknis lainnya di jalanan.<br><br>"Itu lewat pantura sisa segitu. Kalau lewat tol, uangnya tidak bersisa. Mau makan apa keluarga kami," keluh Hasanudin.<strong></strong>

Infrastruktur Pengemudi Truk Tinggalkan Tol Trans Jawa Demi Ongkos Yang Lebih Murah

Foto: Robby Bernardi Jakarta - Pengemudi truk pengangkut barang beralih haluan dari Tol Trans Jawa kembali melaju di Jalan Pantura. Berpi...

Read more »

Sopir Truk Tinggalkan Trans Jawa Yang Sudah Pasang Tarif Penuh

<center> <img alt="Foto: Robby Bernardi/detikcom" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/02/01/734f941e-38b9-407c-bf1f-e7c1b7e1a0e1_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Robby Bernardi/detikcom"><span>Foto: Robby Bernardi/detikcom</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Armada truk-truk pengangkut barang sekarang beralih kembali melewati jalur Pantai Utara (Pantura), padahal sudah ada Tol Trans Jawa. Hal tersebut dipicu oleh mulai diberlakukannya pengenaan tarif tol Trans Jawa.<br><br>Alhasil, peningkatan arus kendaraan di Jalur Pantura khsusunya kota Pekalongan sekarang meningkat. Dari data Dinas Perhubungan Kota Pekalongan, tercatat adanya peningkatan arus kemudian lintas mencapai sekitar 70% didominasi kendaraan truk, simpulan Januari lalu.<br><br>"Jalur di Pantura, semenjak kemarin sudah mulai ramai. Kebanyakan truk-truk mulai ramai masuk Pantura," kata AKP Firdaus Yudhatama, Kasatlantas Polres Kota Pekalongan, dikutip dari detikFinance, Jumat (25/1/2018).<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Truk Balik ke Pantura, Pengemudi: Kalau Lewat Tol Uang Habis</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Pekalongan, Restu Hidayat mengatakan, sebelum adanya pemberlakuan tarif tol, 200 truk melintas dalam satu jam. <br><br>Namun dikala ini jumlah truk yang melintas di jalur pantura, khususnya di lingkup wilayah kerjanya, sudah mencapai 2 kali lipat.<br><br>"Saat ini ada kenaikan pasca pemberlakuan tarif tol, asumsi 300 sampai 400 truk melintas setiap jamnya," katanya, dalam kesemptan terpisah.<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Pengusaha Angkutan Umum Keluhkan Tarif Tol Trans Jawa Mahal</a></div></td></tr></tbody></table></center><strong></strong>

Infrastruktur Sopir Truk Tinggalkan Trans Jawa Yang Sudah Pasang Tarif Penuh

Foto: Robby Bernardi/detikcom Jakarta - Armada truk-truk pengangkut barang sekarang beralih kembali melewati jalur Pantai Utara (Pantura)...

Read more »

Kepala Bappenas Ingin Pembangunan Mrt Libatkan Swasta

<center> <img alt="Foto: Eduardo Simorangkir" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/02/01/1a721d1a-3c65-4cbd-a426-d42617e5205b_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Eduardo Simorangkir"><span>Foto: Eduardo Simorangkir</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Pembangunan moda raya terpadu (<a href=" ">MRT</a>) Jakarta untuk fase I dan II dari Lebak Bulus sampai Kampung Bandan mengandalkan pendanaan dari JICA. Total pinjaman JICA untuk pembangunan MRT jalur Utara-Selatan (Lebak Bulus-Kampung Bandan) dengan total panjang lintasan 23,3 kilometer (km) mencapai ¥333,3 miliar atau sekitar Rp 42,6 triliun. <br><br>Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas <a href=" ">Bambang Brodjonegoro</a> berharap ke depan, pembangunan MRT sanggup mengandalkan dana-dana dari swasta melalui denah kolaborasi pemerintah dan tubuh perjuangan (KPBU). Dia pun menaruh perhatian yang besar terhadap pengembangan daerah berorientasi transit di sepanjang koridor MRT Jakarta biar sanggup menutupi pembiayaan selain laba dari pendapatan tiket.<br><br>"Saya mendorong pengembangan MRT Jakarta melalui TOD dengan denah KPBU, alasannya yaitu kita juga ingin nanti ada efek ekonomi dari keberadaan MRT ini," katanya di Jakarta, Jumat (1/2/2019).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Kepala Bappenas Ajak Anak dan Istri Jajal MRT Jakarta</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>"Untuk denah KPBU dengan pengembalian investasi <em>user pay,</em> pendapatan komersial TOD digunakan sebagai embel-embel pengembalian investasi. Sementara denah KPBU dengan pengembalian investasi <em>Availability Payment </em>(AP), pendapatan tarif dan komersial dari TOD yang dikelola <em>paying agent</em> digunakan untuk membayar AP Badan Usaha," tambahnya.<br><br>Untuk tahap I Koridor Lebak Bulus-Bundaran HI, jumlah penumpang ditargetkan 412.000 per hari pada 2020, sementara untuk Tahap II Koridor Bundaran HI-Lebak Bulus ditargetkan 630.000 penumpang per hari pada 2037, didukung Traffic Demand Management (TDM) dan Transit Oriented Development (TOD). <br><br>Hal ini tentu menjadi indikator baik yang bisa digunakan oleh MRT Jakarta. Menurut benchmarking Hongkong, TOD didesain untuk 44% residensial, 18% perkantoran, 16% ritel (kuliner, fesyen, kriya, dan musik), 12% lain-lain, dan 10% hotel. <br><br>Sebagai informasi, untuk tahap I Koridor Lebak Bulus-Bundaran HI, akad yang telah diberikan JICA dalam bentuk tunjangan pembangunan MRT sebesar ¥ 50,01 miliar dan <em>on-going</em> sebesar ¥ 96,7 miliar, sehingga total pinjaman tahap I sebesar ¥ 146,7 miliar. <br><br>Untuk Tahap II Koridor Bundaran HI-Kampung Bandan, pinjaman yang on-going sebesar ¥48,4 miliar dan yang dalam proses planning pinjaman sebesar ¥138,1 miliar sehingga total pinjaman tahap II yaitu ¥186,59 miliar.<br><br>Pinjaman yang diteruspinjamkan dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini telah dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan riil pembiayaan luar negeri, kemampuan membayar kembali, batas maksimal kumulatif utang, persyaratan dan risiko penerusan pinjaman, serta kesesuaian dengan kebijakan pemerintah.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Naik MRT Mulai Maret 2019, Lebak Bulus-Bundaran HI Tak Pakai Macet</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><strong>Bangun MRT Jangan Mikir Untung</strong><br><br><a href=" ">Bambang</a> menyampaikan pembangunan moda raya terpadu atau <a href=" ">MRT</a> di kota-kota di Indonesia tak harus menunggu proyek tersebut layak secara finansial. Khususnya di perkotaan, moda transportasi yang mengangkut banyak penumpang menyerupai MRT harus segera dibangun.<br><br>"Sampai kapan pun proyek MRT di mana pun di dunia, jarang yang bisa profit. Harusnya, kita berpikir <em>economic benefit.</em> Mungkin uang secara riil tidak kelihatan, tapi keuntungannya sanggup dihitung dengan pendekatan ekonomi, bukan dengan pendekatan finansial," kata Bambang.<br><br>Menurutnya, jikalau pendekatan finansial selalu menjadi keputusan utama maka pembangunan infrastruktur di suatu kota akan sulit dilakukan. Hal ini terlihat dari MRT Jakarta yang sudah usang diinisiasi namun gres bisa terwujud sekarang.<br><br>"Kalau kita terlambat membangun infrastruktur akan ada <em>wasting of resources, energy</em>, dan <em>money</em>. Kita benar-benar telah menyia-nyiakan potensi ekonomi yang harusnya sudah berkembang semenjak 1990-an, kita diamkan sampai 2013. Yang menyedihkan masih ada diskusi klasik perihal <em>financial benefit </em>versus <em>economic benefit</em>," ujar dia.<br><br>"Kita juga harus memandang MRT Jakarta bukan hanya sekadar alat transportasi semata, tapi juga sarana untuk mendorong perekonomian," tambah Bambang.<strong></strong>

Infrastruktur Kepala Bappenas Ingin Pembangunan Mrt Libatkan Swasta

Foto: Eduardo Simorangkir Jakarta - Pembangunan moda raya terpadu ( MRT ) Jakarta untuk fase I dan II dari Lebak Bulus sampai Kampung Ban...

Read more »

Pengusaha Logistik Minta Tarif Tol Jkt-Sby Rp 800.000

<center> <img alt="Foto: Tim Infografis: Zaki Alfarabi" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/06/04/800e9d43-49b2-48be-9dbd-b28b4416539e_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Tim Infografis: Zaki Alfarabi"><span>Foto: Tim Infografis: Zaki Alfarabi</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Tol Trans Jawa sudah mengenakan tarif di setiap ruasnya. Akhirnya, para pengemudi truk pun beralih ke jalur Pantai Utara (Pantura) yang disebabkan oleh pengenaan tarif yang tinggi.<br><br>Ketua Asosiasi Logistik Indonesia Zaldy Ilham Masita mengatakan, seharusnya tarif tol Trans Jawa tidak berada di atas Rp 800 ribu yang sanggup menguras kantong pengemudi. Sebab, biaya yang dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan pengendara selama pengiriman barang tidaklah sedikit.<br><br>"Untuk Jakarta-Surabaya paling mahal itu harusnya Rp 800 ribu, soalnya uang jalan buat supir itu Rp 2,5 juta termasuk bensin, tol dan lain-lain," terangnya.<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Truk Tak Pakai Tol Trans Jawa, Pengusaha Logistik: Tarifnya Kemahalan</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Mengutip data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), tarif jalan tol Jakarta-Surabaya untuk kendaraan golongan V, totalnya mencapai Rp 1,38 juta sekali jalan. Bila dihitung perjalanan bolak-balik artinya pengemudi harus mengeluarkan Rp 2,76 juta.<br><br>"Kalau harus bayar Rp 2 juta buat tol saja ya niscaya sopir nolak lah," terangnya.<br><br>Menurut pendapatnya, tol Trans Jawa masih lah belum efektif. Begitu tol tidak lagi gratis ditambah tarifnya yang tinggi, para pengemudi pun memutuskan untuk berpindah haluan.<br><br>"Iya nggak efektif, hingga kini (jalur tol) buat logistik ya sepi, begitu dicabut (tarif) gratisnya ya truk ngga lewat situ lagi," ucapnya.<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Lewat Tol Trans Jawa Mulai Bayar Penuh, Truk Pindah Lagi ke Pantura</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Dirinya pun meminta kepada para pihak terkait sanggup merundingkan kembali permasalahan tarif yang dirasa membebani pengemudi truk.<br><br>"Jadi kita minta dari pemerintah ya harusnya buat angkutan barang seharusnya lebih murah daripada kendaraan beroda empat pribadi, bila memang tol itu untuk logistik gitu, ya kita minta tarifnya lebih rendah dari sekarang," tutupnya dia.<strong></strong>

Infrastruktur Pengusaha Logistik Minta Tarif Tol Jkt-Sby Rp 800.000

Foto: Tim Infografis: Zaki Alfarabi Jakarta - Tol Trans Jawa sudah mengenakan tarif di setiap ruasnya. Akhirnya, para pengemudi truk pun ...

Read more »

Truk Tak Pakai Tol Trans Jawa, Pengusaha Logistik: Tarifnya Kemahalan

<center> <img alt="Foto: Akrom Hazami/detikcom" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/09/14/f55144fc-241d-486f-a023-19a52cc3c9bd_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Akrom Hazami/detikcom"><span>Foto: Akrom Hazami/detikcom</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Jalur Pantura yang sebelumnya lenggang sekarang kembali padat didominasi oleh truk-truk yang semula melintas di tol Trans Jawa. Perpindahan truk dari tol ke jalur Pantura disebabkan oleh mulai berlakunya tarif tol Trans Jawa pada Senin (24/1/2019).<br><br>Ketua Asosiasi Logistik Indonesia Zaldy Ilham Masita menawarkan alasan atas hal tersebut, para pengemudi yang berpindah haluan dikarenakan oleh tingginya tarif yang dikenakan untuk kendaraan truk. Dirinya pun telah meminta PT Jasa Marga untuk menurunkan tarif tol Trans Jawa.<br><br>"Kemahalan tarifnya, jadi kan waktu itu kita sudah minta ke Jasa Marga jikalau sanggup tarif Jakarta-Surabaya tidak lebih dari sekitar Rp 800 ribu lah," jelasnya kepada <strong>detikFinance</strong>, Senin (28/1/2019).<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Truk Balik ke Pantura, Pengemudi: Kalau Lewat Tol Uang Habis</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Total biaya yang dikeluarkan dari Jakarta menuju Surabaya sanggup mencapai angka Rp 1,5 juta. Bahkan, semakin besar ukuran truk, semakin besar pula biaya yang dikeluarkan.<br><br>"Kan truk itu totalnya hingga Rp 1,5 juta itu ke surabaya, jikalau ukuran truknya makin besar lagi sanggup hingga Rp 2 juta, mahal bener itu," tambahnya.<br><br>Zaldy menyayangkan tarif yang mahal tersebut. Menurutnya, tarif untuk kendaraan pengiriman logistik ibarat truk seharusnya lebih rendah dibandingkan kendaraan beroda empat pribadi.<br><br>"Ya saya rasa permasalahannya jikalau untuk mempermudah logistik harusnya tarifnya itu untuk angkutan truk lebih murah dibanding mobil-mobil eksklusif jikalau memang itu untuk logistik," tutupnya.<br><br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Lewat Tol Trans Jawa Mulai Bayar Penuh, Truk Pindah Lagi ke Pantura</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Seperti diketahui, Arus kemudian lintas di jalur Pantai Utara (Pantura) di Kota Pekalongan terpantau meningkat. Dari data Dinas Perhubungan Kota Pekalongan, tercatat adanya peningkatan arus kemudian lintas mencapai sekitar 70% didominasi kendaraan truk. Pemicunya yaitu mulai diberlakukannya pengenaan tarif tol Trans Jawa.<br><br>"Jalur di Pantura, semenjak kemarin sudah mulai ramai. Kebanyakan truk-truk mulai ramai masuk Pantura," kata AKP Firdaus Yudhatama, Kasatlantas Polres Kota Pekalongan, dikala dihubungi <strong>detikFinance</strong>, Jumat (25/1/2018).<strong></strong>

Infrastruktur Truk Tak Pakai Tol Trans Jawa, Pengusaha Logistik: Tarifnya Kemahalan

Foto: Akrom Hazami/detikcom Jakarta - Jalur Pantura yang sebelumnya lenggang sekarang kembali padat didominasi oleh truk-truk yang semula...

Read more »

Ini Tips Buat Ahok Semoga Lancar Jajal Tol Jakarta-Surabaya

<center> <img alt="Basuki Tjahaja Purnama (BTP)/Foto: detikcom" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/24/c07bdf2b-13f3-4daa-a897-5933ef14507f_169.jpeg?w=700&q=80" title="Basuki Tjahaja Purnama (BTP)/Foto: detikcom"><span>Basuki Tjahaja Purnama (BTP)/Foto: detikcom</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau <a href=" ">Ahok</a> ingin <em>touring</em> menjajal Tol <a href=" ">Trans Jawa</a>. Keinginannya itu diutarakan lewat vlog perdananya yang diunggah ke akun YouTube-nya, 'Panggil Saya BTP'.<br><br>Agar <em>touring</em> Ahok sanggup nyaman dan aman, ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan ketika melintas tol yang menyambungkan Jakarta-Surabaya tersebut. Berikut tipsnya:<br><br><strong>Siapkan uang elektroknik</strong><br>Saat ini, seluruh pembayaran di gerbang tol Indonesia telah menggunakan sistem non tunai, alias menggunakan uang elektronik. Karenanya, saldo dalam uang elektronik harus diubahsuaikan sebelum masuk jalan tol.<br><br>Untuk Trans Jawa sendiri, total tarif tol dari Jakara sampai Surabaya kurang lebih sekitar Rp 790.000 untuk kendaraan golongan I. Akan lebih baik, saldo uang elektronik tersebut diisi lebih dari tarif tol tersebut untuk berjaga-jaga.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Mau Dijajal Ahok, Ini Rute Tol dari Jakarta ke Surabaya</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><strong>Kendaraan harus prima</strong><br>Tol Trans Jawa yang menghubungkan Jakarta-Surabaya mempunyai jarak 760 kilometer (km). Dengan jarak yang cukup jauh ini, kendaraan yang dipakai haruslah dalam keadaan prima.<br><br>Ada baiknya mesin kendaraan harus dicek terlebih dahulu sebelum menjajal tol Trans Jawa. Semua ini diharapkan biar perjalanan sanggup dilalui dengan lancar dan aman.<br><br><strong>Ketahui titik-titik rest area</strong><br>Selain kendaraan yang harus disiapkan, pengemudi sendiri harus dalam kondisi prima untuk sanggup menjajal tol sepanjang 760 km tersebut. <br><br>Bentuk jalan tol yang lurus dan didukung pula dengan kecepatan konstan yang harus dipenuhi, sanggup menciptakan pengendara bosan sehingga sanggup menyebabkan rasa kantuk . Kondisi ini sangat berbahaya bagi diri Anda dan juga pengendara lain. <br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Menerawang Peluang Ahok Makara Dirjen Bea Cukai</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Untuk itu pengemudi sanggup memanfaatkan<em> rest area</em> yang ada di jalan tol. Di sisi lain, mengetahui titik-titik<em> rest area</em> juga diharapkan untuk mengantisipasi kendaraan yang kehabisan bensin.<br><br><strong>Jaga Jarak Aman</strong><br>Menjaga jarak kondusif memang sudah seharusnya dipatuhi oleh para pengendara untuk keselamatan diri, apalagi ketika berada di jalan tol. Jarak ideal antara kendaraan ialah sekitar 10-20 meter.<strong></strong>

Infrastruktur Ini Tips Buat Ahok Semoga Lancar Jajal Tol Jakarta-Surabaya

Basuki Tjahaja Purnama (BTP)/Foto: detikcom Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok ingin touring menjajal Tol Trans Jawa . Ke...

Read more »

Jurus Gres Basuki Cegah Korupsi Di Proyek Pupr

<center> <img alt="Menteri PUPR Basuki Hadimuljono/Foto: Dok PUPR" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/04/21/a8b58e0b-4870-49ab-afdc-6985815192da_169.jpeg?w=700&q=80" title="Menteri PUPR Basuki Hadimuljono/Foto: Dok PUPR"><span>Menteri PUPR Basuki Hadimuljono/Foto: Dok PUPR</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Komisi Pemberantasan Korupsi (<a href=" ">KPK</a>) mengindikasikan ada dugaan suap pada 20 proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) <a href=" ">Kementerian PUPR</a>. Suap tersebut diduga diberikan kepada sejumlah pejabat <a href=" ">Kementerian PUPR</a>.<br><br>Menanggapi itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menduga indikasi penyuapan tersebut terjadi di dikala pengadaan barang dan jasa, atau sesuai surveinya KPK.<br><br>"Kalau itu niscaya di pengadaan barang dan jasanya. Itu sudah surveinya KPK kan 70% penyelewengan ada di pengadaan barang dan jasa," ujar Basuki di Kantor Wapres, Jakarta Pusat, Kamis (24/1/2019).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">OTT Pejabat Kementerian PUPR Diduga Terkait Proyek SPAM</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Untuk memitigasi proyek-proyek di Kementerian PUPR dari tindakan korupsi, Basuki mengaku akan melaksanakan reformasi di tingkat balai dalam waktu dekat.<br><br>Dia menjelaskan, kantor balai yang selama ini mengerjakan perencanaan, pengadaan, pelaksanaan, dan pengawasan suatu proyek. Nantinya akan dibuat khusus balai pengadaan atau terpisah dari balai yang sudah ada.<br><br>"Nanti tanggal 30 ini nanti saya sudah me-<em>reform</em> semua, semua ini jadi balai baru, balai yang menangani khusus pengadaan. Makara nanti Balai Jalan, Balai Cipta Karya saya bentuk baru," ujar Basuki.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Kementerian PUPR Copot Pejabat yang Diciduk KPK</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Adapun, kata Basuki, pembentukan balai khusus pengadaan di Ditjen Cipta Karya ini sudah sesuai dengan Perpres organisasi yang berada di Kementerian PUPR.<br><br>"Saya membentuk balai itu harus dengan Menpan-RB. dengan Perpresnya sudah Perpres organisasi PU yang baru," kata Basuki.<br><br><br><strong><strong>Saksikan juga video 'Geledah Rumah Tersangka Suap Spam, KPK Sita Uang Hingga Deposito':<br><br></strong></strong><p><a class="embed video20detik" href=" ">[Gambas:Video 20detik]</a></p><strong><strong><br><br></strong></strong><center><table align="center" class="pic_artikel_sisip_table"><tbody><tr><td><div class="pic_artikel_sisip" align="center"><div class="pic"><a href=" " target="_blank"><img alt="Jurus Baru Basuki Cegah Korupsi di Proyek PUPR" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/24/e3178aef-7514-42c1-aee2-361cb57aed3c.jpeg?a=1" style="undefined"></a></div></div></td></tr></tbody></table></center><strong><br><br></strong><strong></strong>

Infrastruktur Jurus Gres Basuki Cegah Korupsi Di Proyek Pupr

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono/Foto: Dok PUPR Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) mengindikasikan ada dugaan suap pada 20 pro...

Read more »

Asyik! Lewat Tol Trans Jawa Ini Sanggup Diskon 15% Selama 2 Bulan

<center> <img alt="Foto: Dok. Jasa Marga" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/19/2585c74f-9678-407e-af27-8ab32b89a83f_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Dok. Jasa Marga"><span>Foto: Dok. Jasa Marga</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) <a href=" ">Basuki Hadimuljono</a> telah memutuskan besaran tarif untuk tiga ruas tol yang menjadi bab jaringan Jalan Tol <a href=" ">Trans Jawa</a> di wilayah Jawa Timur dan perbatasan Jawa Tengah-Jawa Timur. Pemberlakuan tarif gres ini ditetapkan menyusul beroperasinya secara penuh sejumlah seksi atau segmen pada tiga ruas tol tersebut. <br><br>Ketiga ruas tol yang dimaksud ialah Relokasi Porong-Gempol segmen Porong-Kejapanan pada Jalan Tol Surabaya-Gempol, Jalan Tol Ngawi-Kertosono Segmen Wilangan-Kertosono, dan Jalan Tol Gempol-Pasuruan segmen Pasuruan-Grati. <br><br>Seluruh Kepmen yang mengatur besaran tarif di ketiga ruas tol tersebut ditetapkan di Jakarta, Senin, 14 Januari 2019 kemudian dan mulai efektif berlaku mulai 21 Januari 2019 pukul 00.00 WIB. Ketiga ruas jalan tol tersebut dioperasikan dengan sistem transaksi tertutup.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Tersambung Jalan Tol, Jakarta ke Surabaya Cuma 10 Jam</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Sebagai bentuk upaya peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan, pemberlakuan tarif tol ruas gres Trans Jawa dibarengi dengan dukungan diskon tarif sebesar 15% selama dua bulan ke depan. Diskon tarif tol diberikan kepada pengguna jalan tol jarak terjauh dalam tiap Cluster di Cluster II, Cluster III, dan Cluster IV (<em>barrier to barrier</em>).<br><br>Mekanisme pengoperasian jalan tol <a href=" ">Trans Jawa</a> dilakukan dengan membagi beberapa ruas jalan tol Trans Jawa dalam <em>cluster</em> wilayah pengoperasian. Tujuannya untuk menjaga kenyamanan, keamanan dan keselamatan pengguna jalan.<br><br>"Diskon 15% diberikan oleh BUJT kepada pengguna jalan tol dengan jarak terjauh alasannya kami memprioritaskan konektivitas yang tercipta antar satu kawasan dengan kawasan lainnya," terperinci Pgs. General Manager Jasa Marga Cabang Surabaya Gempol, Bagus Cahya AB, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (19/1/2019).<br><br>Karena diskon 15% hanya berlaku untuk pengguna tol jarak terjauh, maka diskon tarif 15% pada Cluster II hanya berlaku bagi pengguna jalan yang masuk di Gerbang Tol (GT) Palimanan dan keluar di GT Kali Kangkung, serta sebaliknya. Sementara itu untuk diskon 15% pada Cluster III hanya berlaku bagi pengguna jalan yang masuk di GT Banyumanik dan keluar di GT Warugunung, serta sebaliknya. Dan yang terakhir, diskon tarif 15% pada Cluster IV hanya berlaku bagi pengguna jalan yang masuk di GT Kejapanan Utama dan keluar di GT Grati, serta sebaliknya. <br><br>Setiap <em>cluster</em> akan didiskon 15% alasannya otomatis di tiap <em>cluster</em> akan bertemu dengan <em>barrier gate,</em> di mana pengguna jalan memang wajib <em>tap</em> untuk membayar.<br><br>"Untuk pengguna jalan yang masuk dan keluar selain dari dan menuju gerbang tol yang telah disebutkan, maka diskon tarif 15% tidak berlaku," kata Bagus.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Mulai Senin Besok Tol Trans Jawa Sudah Berbayar, Ini Tarifnya!</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Diskon tarif ini tidak diberlakukan di Jalan Tol Merak-Jakarta, Jalan Tol Trans Jawa Cluster I, Jalan Tol Semarang ABC dan Jalan Tol Surabaya-Gempol (Dupak-Porong).<br><br>Adapun diskon tarif tol khusus berlaku bagi pengguna jalan dengan saldo uang elektronik cukup. Diskon tidak berlaku untuk pengguna jalan dengan saldo uang elektronik yang kurang saldo serta juga tidak berlaku untuk uang elektronik yang tidak sanggup dibaca.<br><br>Berikut cluster ruas tol Trans Jawa yang telah dibagi menurut wilayah pengoperasiannya:<br>1. Cluster I: Jakarta-Cikampek dan Cikampek-Palimanan<br>2. Cluster II: Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang dan Batang-Semarang<br>3. Cluster III: Semarang-Solo, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Kertosono-Mojokerto dan Mojokerto-Surabaya<br>4. Cluster IV: Surabaya-Gempol Segmen Porong-Gempol, Gempol-Pandaan dan Gempol-Pasuruan<strong></strong>

Infrastruktur Asyik! Lewat Tol Trans Jawa Ini Sanggup Diskon 15% Selama 2 Bulan

Foto: Dok. Jasa Marga Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono telah memutuskan besaran tarif unt...

Read more »

Trans Papua Buka Peluang Bisnis Sewa Mobil

<center> <img alt="Foto: Dok. Kementerian PUPR" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/13/c6f93e92-ab65-4b64-8fe7-e415505d5942_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Dok. Kementerian PUPR"><span>Foto: Dok. Kementerian PUPR</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Pembangunan jalan <a href=" ">Trans Papua</a> menyerupai ruas Jayapura-Wamena menunjukkan laba bagi warganya. Sebab, Trans Papua menciptakan biaya logistik lebih murah dibanding pengirim barang lewat udara.<br><br>Adanya Trans Papua dimanfaatkan warga untuk membuka bisnis persewaan mobil.<br><br>"Sudah ada masyarakat berani beli mobil, ia pikir kemarin sewanya rata-rata Rp 20 juta satu kali jalan, ia berhitung 5 kali sebulan sanggup kirim barang, ia sanggup Rp 100 juta. Rata-rata Rp 20 juta satu kali kirim barang ke atas," kata Kepala Balai Pelaksanaan jalan Nasional XVIII Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Osman Harianto Marbun kepada <strong>detikFinance</strong>, Minggu (13/1/2019).<br><br>Dia mengatakan, dengan pendapatan Rp 20 juta sekali jalan, warga berharap sanggup balik modal selama 4 bulan.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Kendaraan Banyak Terjebak di Jalan Trans Papua yang Rusak</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Namun, Trans Papua ruas Jayapura-Wamena memang belum rampung seluruhnya. Dari 575 km jalan yang sudah tembus, 230 km nya masih berupa jalan dan kerikil.<br><br>Beberapa titik di ruas jalan 230 km ini rawan rusak sehingga sebetulnya belum sanggup dipakai. Tapi, menimbang antusiasme masyarakat maka jalan itu dibuka seminggu sekali.<br><br>"Mereka beli kendaraan beroda empat menyerupai Hilux ia berhitung 4 bulan lunas, kini dengan nunggu 6 hari, perhitungannya jadi meleset, makanya teriak ini sekarang," ungkapnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Cuaca Buruk, Proyek Jalan Trans Papua Rusak Berat</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>"Kita belum berharap mereka harus lewat alasannya yakni harus selesaikan dulu, tahun ini juga penurunan grade yang masih tinggi," sambungnya.<br><br>Sebagai tambahan, Trans Papua ruas Jayapura-Wamena membuka keterisolasian 8 kabupaten yakni Kabupaten Yalimo, Jayawijaya, Membramo Tengah, Tolikara, Puncak Jaya, Puncak,<strong></strong>

Infrastruktur Trans Papua Buka Peluang Bisnis Sewa Mobil

Foto: Dok. Kementerian PUPR Jakarta - Pembangunan jalan Trans Papua menyerupai ruas Jayapura-Wamena menunjukkan laba bagi warganya. Seba...

Read more »

Bandara Kertajati Sepi Sebab Perencanaan Kurang Matang?

<center> <img alt="Foto: Trio Hamdani" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/01/09/30c5f64e-2ca4-46fc-bd8f-fbeddb8a2124_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Trio Hamdani"><span>Foto: Trio Hamdani</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat (Jabar) masih sepi sehabis diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Mei 2018. Bandara terbesar sehabis Soekarno-Hatta itu digadang-gadang jadi pujian warga Jabar.<br><br>Menurut Pakar penerbangan Alvin Lie, semenjak awal bandara ini dibangun memang kurang perencanaan dan seni administrasi bisnis.<br><br>"Saya tidak menyampaikan salah, tapi lebih sempurna mungkin perencanaan dan seni administrasi bisnisnya kurang matang," kata beliau ketika dihubungi detikFinance, Kamis (10/1/2019).<br><br>Dia menilai, bandara hanya gerbang penghubung antar daerah. Jika tempat di akrab Bandara Kertajati tidak ada daya tariknya maka tidak ada yang minat terbang ke bandara tersebut. Pemerintah setempat harus rajin mempromosikan daya tarik yang ada.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Bandara Kertajati Masih Sepi, Pemerintah Harus Apa?</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>"Saya lihat Bandara Kertajati seperti jalan sendiri-sendiri. Pemerintah Daerah kabupaten sekelilingnya juga tidak aktif promosikan daerahnya," sebutnya.<br><br>Dalam hal ini, beliau melihat pembangunan Bandara Kertajati tidak memerhatikan aspek bisnisnya.<br><br>"Harusnya suatu bandara sebelum dibangun mempelajari aspek bisnisnya. Nanti siapa yang akan gunakan bandara itu, daya tarik apa yang mau ditawarkan," paparnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Disebut Masih Sepi, Bandara Kertajati Baru Layani 14 Penerbangan/Hari</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Hal-hal semacam itu harusnya dilakukan jangan sehabis bandara simpulan dibangun, melainkan semenjak pembangunan itu dilakukan.<br><br>"Selama proses pembangunan itu proses marketing juga sudah jalan sehingga ketika bandara itu beroperasi banyak maskapai yang gunakan bandara itu. Ini yang saya lihat ini nggak jalan. Selama pembangunan, pembangunan saja, tapi marketingnya nggak jalan," tambahnya.<strong></strong>

Infrastruktur Bandara Kertajati Sepi Sebab Perencanaan Kurang Matang?

Foto: Trio Hamdani Jakarta - Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat (Jabar) masih sepi sehabis diresmikan Presiden Joko Widodo (Joko...

Read more »

Bandara Kertajati Masih Sepi, Menhub Dan Kang Emil Putar Otak

<center> <img alt="Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa." class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/05/24/83d45a03-aa8b-4090-980c-790c7c336825_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa."><span>Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa.</span></center> <br/><strong>Majalengka</strong> - Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat masih sepi sesudah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Mei 2018. Mengatasi kondisi tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil putar otak.<br><br>Keduanya hari ini melaksanakan pertemuan di Bandara Kertajati membahas solusi mengatasi problem tersebut. Langkah yang dilakukan dengan memanfaatkan penerbangan umroh dan haji dari bandara terbesar kedua di Indonesia itu.<br><br>"Makanya kami hari ini kumpulkan para stakeholder untuk menciptakan suatu langkah langkah yang konkret, katakan umroh Jawa Barat akan kita kumpulkan di sini," kata Budi Karya di Bandara Kertajati, Jawa Barat, Rabu (9/1/2019).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Kang Emil: Pelabuhan Patimban Salah Satu Tercanggih di Dunia</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Bahkan, lanjutnya, kegiatan kargo juga akan dipusatkan di bandara tersebut khususnya untuk industri yang ada di Jawa Barat.<br><br>"Karena industri yang ada di Jawa Barat itu sangat masif sekali. Kita tahu ke beberapa negara, Jepang, China, Korea itu angkutannya banyak sekali," sebutnya.<br><br>Dalam kesempatan yang sama, laki-laki yang dekat disapa Kang Emil mengatakan, pihaknya akan fokus mempromosikan Bandara Kertajati, yaitu untuk umroh, pariwisata dan pengiriman barang.<br><br>"Satu promosi umroh alasannya ialah ada 600 ribuan warga Jawa Barat per tahun yang punya rezeki umroh, tapi kebanyakan ke Cengkareng (Bandara Soekarno-Hatta)," sebutnya.<br><br>Kedua, lanjut Emil, ialah pariwisata. Tidak jauh dari Bandara Kertajati, menurutnya banyak kawasan wisata yang dapat memancing orang datang. Itu akan dipromosikan. Terlebih ahad depan akan mulai ada penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta ke Bandara Kertajati.<br><br>"Ada penerbangan dari Jakarta mulai ahad depan kan, sehingga orang Jakarta yang lagi bete (bosan) mungkin di Jakarta, tinggal ke Halim tiba ke sini, dapat naik bukit, danau dan lain sebagainya," paparnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Bareng Kang Emil, Menhub Blusukan ke Proyek Pelabuhan dan Bandara di Jabar</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Yang ketiga ialah kargo, menyerupai yang dikatakan Budi Karya, yaitu akan difokuskan di Bandara Kertajati.<br><br>"Kombinasi umroh, pariwisata dan bisnis barang, itu sasaran di 6 bulan ini. Kalau kompak, saya yakin bandara ini dalam hitungan 6 bulan akan ramai dengan kegiatan ekonomi," tambahnya.<strong></strong>

Infrastruktur Bandara Kertajati Masih Sepi, Menhub Dan Kang Emil Putar Otak

Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa. Majalengka - Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat masih sepi sesudah diresmikan Presiden Joko Wido...

Read more »

Sandiaga Mau Bikin Infrastruktur Tanpa Utang, Begini Caranya

<center> <img alt="Foto: Rinto Heksantoro/detikcom" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/12/14/4192e670-604d-4172-88ab-b139f2323a2a_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Rinto Heksantoro/detikcom"><span>Foto: Rinto Heksantoro/detikcom</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Calon wakil presiden nomor urut 02 <a href=" " target="_blank">Sandiaga Uno</a> tak ingin bergantung pada <a href=" " target="_blank">utang</a> jikalau terpilih. Dia mencontohkan, salah satu proyek tanpa utang ialah Tol Cikopo-Palimanan (<a href=" " target="_blank">Cipali</a>).<br><br>Lalu, bagaimana caranya?<br><br>Anggota BPN Prabowo-Sandiaga, Drajad Wibowo menerangkan, salah satunya ialah melibatkan tugas swasta dalam pembangunan tersebut atau dikenal dengan public private partnership (PPP).<br><br>"Kalau pelibatan swasta, ya skemanya investasi swasta murni atau PPP. Sandi tampaknya akan memanfaatkan jaringan bisnisnya untuk mendorong mereka masuk ke infrastruktur," ungkapnya kepada <strong>detikFinance</strong>, Kamis (3/12/2018).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Beda Data dengan Prabowo, Sandiaga: Intinya RI Punya Masalah Utang</a></div></td></tr></tbody></table></center><br><br>Menurutnya, pengalaman Sandi sebagai pengusaha menciptakan investor yakin. Apalagi, Sandi mencicipi eksklusif 'pahitnya' membangun infrastruktur.<br><br>"Kan beda kalau yang mengajak itu pejabat yang bukan pengusaha mapan dengan pejabat ibarat Sandi yang sudah mapan sebagai pengusaha papan atas. Calon investor biasanya lebih percaya dan nyaman dengan pejabat publik ibarat Sandi sebab Sandi sudah mengalami sendiri babak belurnya investasi infrastruktur. Makara calon investor percaya bahwa kebijakannya nanti akan menjawab aneka macam kendala dan sisi negatif investasi infrastruktur. Kasarnya, bukan ngomong thok atau teori thok," ungkapnya.<br><br>Memang, denah PPP sudah ada ketika ini. Namun ia meyakini pengalaman Sandi sebagai pebisnis akan lebih optimal dalam memanfaatkan tugas swasta masuk ke proyek infrastruktur pemerintah.<br><br>"Iya PPP sudah ada. Yang membedakan yakni 'jaringan bisnis Sandi dan kepercayaan dari investor' sebab Sandi sudah mencicipi babak belur sendiri di infrastruktur," ungkapnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Timses Prabowo-Sandi: Jangan Bandingkan Cipali dengan Simpang Semanggi</a></div></td></tr></tbody></table></center><strong></strong>

Infrastruktur Sandiaga Mau Bikin Infrastruktur Tanpa Utang, Begini Caranya

Foto: Rinto Heksantoro/detikcom Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno tak ingin bergantung pada utang jikalau terpi...

Read more »

Rumah Khusus Akan Dibangun Untuk Korban Tsunami Selat Sunda

<center> <img alt="Foto: Dok" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/08/01/80b38679-d52c-4dd2-8a50-25b08db30a9c_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Dok"><span>Foto: Dok</span></center> <br/><strong>Magelang</strong> - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ketika ini tengah melaksanakan pendataan terhadap para korban tragedi di Indonesia. Baik di Lombok (NTB), Donggala, Palu, Sigi, Banten, Lampung. <br><br>Rencananya Kementerian PUPR akan membangun rumah khusus (rusus) bagi para korban tragedi tersebut.<br><br>"Untuk korban tsunami di Banten dan Lampung kemarin hingga ketika ini masih dalam pendataan. Tapi asumsi kami, tidak akan sebanyak di Donggala, Sigi, dan Palu," ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono di sela meresmikan Rusus di Dusun Gatak Gamol, Desa Pucungrejo, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jumat (28/12/2018).<br><br>Basuki mengatakan, pembangunan rusus untuk korban tragedi gempa Lombok ditargetkan selesai simpulan tahun 2018 ini. Sedangkan di Sigi, Donggala, Palu, Banten, dan Lampung masih dalam pendataan.<br><br>"Lokasi rumah relokasinya juga masih dicari," kata Basuki.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Nasib Bisnis Hotel Pinggir Pasca Terjangan Tsunami Banten</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Pembangunan rusus di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, berdasarkan Basuki sedikit istimewa karena berdekatan dengan destinasi wisata dunia Candi Borobudur.<br><br>"Disini (Muntilan) diistimewakan, alasannya yaitu bersahabat dengan Candi Borobudur. Karena bila bicara pariwisata itu, tidak dapat bicara satu wilayah saja, namun harus satu kawasan. Karena itulah, disini kita bangkit rusus ini," ungkapnya.<br><br>Dia menyebutkan, ada banyak kegiatan kegiatan yang dilaksanakan Kementerian PUPR sejauh ini. Selain pembangunan tol, jembatan, embung, pihaknya juga telah membangun hunian-hunian untuk warga yang membutuhkan. <br><br>"Hingga tahun 2018 ini saja, sudah selesai dibangun 1.041.000 hunian. Jumlah itu, terdiri dari rumah susun (rusun) di sejumlah pondok pesantren, asrama TNI, mahasiswa dan didaerah-daerah perbatasan. Kemudian ada rusun dan rumah tidak layak huni (RTLH) melalui Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS)" ungkapnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Pemerintah Masih Cari Lokasi Baru untuk Pemukiman Korban Tsunami</a></div></td></tr></tbody></table></center><strong></strong>

Infrastruktur Rumah Khusus Akan Dibangun Untuk Korban Tsunami Selat Sunda

Foto: Dok Magelang - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ketika ini tengah melaksanakan pendataan terhadap para korban...

Read more »

Ada Tka China Di Kereta Cepat Jkt-Bdg, Pak Luhut?

<center> <img alt="Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan/Foto: Rachman Haryanto" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/07/19/4eb3a836-8361-48cb-83ea-395431c2abed_169.jpeg?w=700&q=80" title="Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan/Foto: Rachman Haryanto"><span>Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan/Foto: Rachman Haryanto</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan memperkerjakan tenaga kerja gila (TKA) asal China untuk menggarap proyek <a href=" ">kereta cepat Jakarta-Bandung</a>. Bahkan jumlahnya diperkirakan mencapai 6.600 orang.<br><br>Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman <a href=" ">Luhut Binsar Pandjaitan</a> mengaku pemerintah belum membicarakan ihwal TKA tersebut. Sebab, selama ini kolaborasi yang dilakukan pemerintah dengan China menggunakan sketsa <em>business to business</em>.<br><br>"Nggak juga, kita belum membicarakan itu, tidak ada satupun bisnis kita dengan Tiongkok kita lakukan G2B, semua B2B," jelasnya di markas <strong>detikcom</strong>, Jakarta Selatan, Jumat (21/12/2018).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Penjelasan Investor soal 558 TKA di Proyek Kereta Cepat JKT-BDG</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Seperti diberitakan <a href=" ">CNBC Indonesia</a>, Direktur Utama KCIC Chandra Dwiputra menyebut, pada 2019, kebutuhan akan tenaga kerja mencapai 33.000 orang. Dari jumlah tersebut, 20% di antaranya merupakan tenaga kerja gila (TKA) yang secara umum dikuasai berasal dari China.<br><br>"Perbandingan jumlah antara TKA dengan pekerja lokal itu kita batasi 1:4. Makara maksimal 20% yang dari TKA," ungkapnya.<br><br>Rencananya, pelaksanaan konstruksi tersebut berlangsung sampai 2021 mendatang.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">WIKA Kebut Pembangunan Proyek Kereta Cepat JKT-BDG</a></div></td></tr></tbody></table></center><strong></strong>

Infrastruktur Ada Tka China Di Kereta Cepat Jkt-Bdg, Pak Luhut?

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan/Foto: Rachman Haryanto Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) ak...

Read more »

Alasan Ap Ii Mau Kelola Bandara Bekas Pangkalan Militer As

<center> <img alt="Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin/Foto: Eduardo Simorangkir" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2016/09/15/d225dc49-a69a-4bb4-8e8f-b10bf3cde8c2_169.jpg?w=700&q=80" title="Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin/Foto: Eduardo Simorangkir"><span>Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin/Foto: Eduardo Simorangkir</span></center> <br/><strong>Tangerang</strong> - Tahun ini PT <a href=" ">Angkasa Pura II</a> (Persero) membidik kesempatan untuk menjadi operator salah satu bandara di Asia Tenggara. Bandara tersebut ialah Bandara Internasional Clark di Filipina.<br><br>Direktur Utama <a href=" ">AP II</a> Muhammad Awaluddin menilai bahwa pihaknya siap untuk menjadi operator bandara di luar negeri. Menurutnya, kondisi negara Filipina tidak jauh berbeda dari Indonesia.<br><br>"Kita lihat AP II ini sudah biasa bawa populasi besar di negara berkembang (seperti Filipina). Kita juga berpengalaman selama 30 tahun lebih kelola bandara," kata Awal di kantornya, Tangerang, Kamis (20/12/2018).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">AP II Mau Kelola Bandara Bekas Pangkalan Militer AS</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Selain itu Awal juga menilai bahwa kondisi keuangan AP II cukup untuk membiayai biaya operasi apabila ingin mengelola Bandara Internasional Clark. Dia juga menyampaikan bahwa standar pengelolaan bandara global tidak jauh berbeda dengan yang dilakukan di Indonesia.<br><br>"Capex kita finansialnya juga bagus. Peluang kita saya rasa sama saja alasannya ialah standardnya global sama saja ibarat yang kita terapkan disini," ungkap Awal.<br><br>Awal menilai, pihaknya dapat lebih bebas menentukan bandara yang akan dikelolanya dengan pendekatan <em>bussines to bussines</em> (B to B). Pendekatan ini menciptakan mereka dapat menentukan mana yang paling menguntungkan.<br><br>"Internasional perluasan itu kita dapat milih pendekatannya dengan B to B. Kan jikalau di dalam negeri kita nggak dapat banyak milih, belum lagi jikalau penugasan," ungkapnya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Bandara Soekarno Hatta II Rp 100 T Mau Dibangun di 2022</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Menurutnya, ada tiga pertimbangan yang dipakai pihaknya dalam menentukan bandara yang dikelola. "Jadi ada tiga pertimbangan kita bisnis <em>follow the traffic, network</em>, dan <em>people</em>," ungkapnya.<br><br>"Kita lihat peluangnya, misal Filipina <em>traffic</em>-nya anggun nggak, peluangnya banyak nggak orang Indonesia disana. Apa kita mungkin pengelola bandara di Afrika gitu, ya kita liat lagi ada <em>network</em> nggak,<em> traffic, people</em>, kalo ternyata tidak ke situ ya jangan <em>yaudah</em> jangan dipaksakan," terang Awal.<br><br>Bandara Internasional Clark sendiri merupakan bekas pangkalan udara tentara Amerika Serikat (AS), U.S. Air Force ketika perang dengan Filipina. AP II menjadi salah satu kandidat terbesar pengelola bandara internasional itu.<strong></strong>

Infrastruktur Alasan Ap Ii Mau Kelola Bandara Bekas Pangkalan Militer As

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin/Foto: Eduardo Simorangkir Tangerang - Tahun ini PT Angkasa Pura II (Persero) membidik kesempatan...

Read more »

Jakarta-Surabaya Tersambung Tol, Menhub: Kemacetan Turun Drastis

<center> <img alt="Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Foto: Lamhot Aritonang" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/11/22/69638600-cba4-4003-86f2-64aed569424a_169.jpeg?w=700&q=80" title="Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Foto: Lamhot Aritonang"><span>Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Foto: Lamhot Aritonang</span></center> <br/><strong>Batang</strong> - Presiden Joko Widodo (<a href=" ">Jokowi</a>) meresmikan tersambungnya Tol <a href=" ">Trans Jawa</a> dari Jakarta hingga Surabaya. Menteri Perhubungan <a href=" ">Budi Karya Sumadi</a> berharap kemacetan yang biasa terjadi di Jalur Pantura sanggup turun drastis dan arus lancar. <br><br>"Selama ini jalan masuk jalan ke Jateng dan Jatim hanya memakai jalan nasional yang sering terjadi kemacetan. Nah, dengan jalan tol ini niscaya kemacetan akan turun drastis dan harapannya kemudian lintas menjadi lancar," kata Budi Karya usai pelantikan Tol Trans Jawa di Jembatan Kalikuto, Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/12/2018).<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Madiun-Kertosono Tersambung, Gerbang Tol Wilangan Dialihkan</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Budi Karya juga berharap adanya Tol <a href=" ">Trans Jawa</a> ini sanggup membangkitkan bisnis perjuangan kecil menengah (UKM) pada rest area di jalur tol tersebut. Selain itu, Budi Karya berharap Tol <a href=" ">Trans Jawa</a> sanggup menggairahkan industri-industri di banyak sekali daerah.<br><br>"Sebagai teladan industri tidak mesti di Semarang, Surabaya dan Jakarta saja, tetapi beberapa titik-titik sanggup ada industri terutama industri yang berbasis pada lokal sehingga ekonomi terpencar pada tempat tertentu," katanya.<br><br>Budi juga menegaskan fungsi lahan pada tempat yang dilalui jalan tol tersebut tidak berubah. "Dengan adanya jalan tol ini tidak membuat<em> land use</em> (penggunaan lahan) di tempat tersebut berubah alasannya yaitu yang berubah hanya di titik-titik persimpangan, yang lain tetap jadi sawah, tetap dengan fungsi-fungsinya," terperinci Budi Karya.<br><br><center><table class="linksisip"><tbody><tr><td><div class="lihatjg"><strong>Baca juga: </strong><a data-action="Berita Pilihan" data-category="Detil Artikel" data-label="List Berita" href=" ">Dibuka dikala Natal-Tahun Baru, Lewat Tol Pospro Maksimal 50 Km/Jam</a></div></td></tr></tbody></table></center><br>Sementara itu, untuk tarif tol yang akan diberlakukan, Budi karya menyampaikan pemerintah akan melaksanakan kajian dan tinjauan. Dia menilai, tarif sekitar Rp 500.000 dari Jakarta hingga Surabaya dirasa masih wajar.<br><br>"Kita akan meninjau. Tapi jikalau dibayangkan Jakarta hingga Surabaya Rp 500.000, itu jikalau orang naik kendaraan beroda empat berempat. Kaprikornus jikalau menurut itu mestinya tidak mahal. Tapi nanti kita lihat lagi bagaimana tarif ini sanggup tetap mendukung situasi atau pergerakan kita," katanya.<br><br>Presiden Jokowi hari ini meresmikan 7 ruas tol, yakni 4 ruas tol di Jawa Timur yang terdiri Wilangan-Kertosono, Kertosono-Bandar, Porong-Gempol, dan Pasuruan-Grati yang totalnya sepanjang 59 kilometer (km) yang diresmikan di Tol Jombang KM 671. <br><br>Sementara itu, tiga ruas tol lainnya di Jawa Tengah yaitu Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Salatiga-Kartasura sepanjang 142 km.<strong></strong>

Infrastruktur Jakarta-Surabaya Tersambung Tol, Menhub: Kemacetan Turun Drastis

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Foto: Lamhot Aritonang Batang - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meresmikan tersambungnya Tol Trans ...

Read more »