Dolar As Menguat Tipis Ke Rp 14.080 Pagi Ini

<center> <img alt="Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/10/08/33c31a80-aa27-4451-aca1-fe3538a8d93c_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah"><span>Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini mengalami penguatan meski berada dalam rentang yang sangat tipis. Dolar AS berada di level Rp 14.070 atau menjauhi Rp 14.000 pada pukul 09.15 WIB.<br><br>Mengutip Reuters, Selasa (29/1/2019), dolar AS berada di level tertingginya Rp 14.080. Dolar AS juga sempat berada di level terendahnya di Rp 14.070.<br><br>Nilai tukar mata uang Paman Sam lebih sedikit tinggi dibandingkan posisi Senin kemudian yang berada di posisi Rp 14.165. Dolar menguat terhadap rupiah semenjak selesai pekan lalu.<br><br><center><div id='div-gpt-ad-1535944306169-0' style='height:250px; width:300px;'></div></center>Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka merah pagi ini mengekor pelemahan yang terjadi pada lebih banyak didominasi bursa saham asia.<br><br>Membuka perdagangan, Selasa (29/1/2019), IHSG melanjutkan pelemahan 6,857 poin (0,11%) ke level 6.451,855. Indeks LQ45 berkurang 1,984 poin (0,19%) ke 1.017,153.<br><br>Pada pukul 09.05 JATS, IHSG berbalik menguat namun sangat tipis, naik 0,610 poin (0,01%) ke 6.459,322. Indeks LQ45 naik 0,04 poin (0,00%) ke 1.019,178.<br><br><br><br><strong><strong>Saksikan juga video 'Pilpres Takkan Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah di Semester I 2019':<br><br></strong></strong><p><a class="embed video20detik" href=" ">[Gambas:Video 20detik]</a></p><strong></strong>

Market Research Dolar As Menguat Tipis Ke Rp 14.080 Pagi Ini

Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah Jakarta - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini mengalami penguatan mesk...

Read more »

Dolar As Menguat Tipis Ke Rp 14.080 Pagi Ini

<center> <img alt="Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/10/08/33c31a80-aa27-4451-aca1-fe3538a8d93c_169.jpeg?w=700&q=80" title="Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah"><span>Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini mengalami penguatan meski berada dalam rentang yang sangat tipis. Dolar AS berada di level Rp 14.070 atau menjauhi Rp 14.000 pada pukul 09.15 WIB.<br><br>Mengutip Reuters, Selasa (29/1/2019), dolar AS berada di level tertingginya Rp 14.080. Dolar AS juga sempat berada di level terendahnya di Rp 14.070.<br><br>Nilai tukar mata uang Paman Sam lebih sedikit tinggi dibandingkan posisi Senin kemudian yang berada di posisi Rp 14.165. Dolar menguat terhadap rupiah semenjak tamat pekan lalu.<br><br><center><div id='div-gpt-ad-1535944306169-0' style='height:250px; width:300px;'></div></center>Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka merah pagi ini mengekor pelemahan yang terjadi pada secara umum dikuasai bursa saham asia.<br><br>Membuka perdagangan, Selasa (29/1/2019), IHSG melanjutkan pelemahan 6,857 poin (0,11%) ke level 6.451,855. Indeks LQ45 berkurang 1,984 poin (0,19%) ke 1.017,153.<br><br>Pada pukul 09.05 JATS, IHSG berbalik menguat namun sangat tipis, naik 0,610 poin (0,01%) ke 6.459,322. Indeks LQ45 naik 0,04 poin (0,00%) ke 1.019,178.<strong></strong>

Market Research Dolar As Menguat Tipis Ke Rp 14.080 Pagi Ini

Foto: Dolar AS/ Selfie Miftahul Jannah Jakarta - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini mengalami penguatan mesk...

Read more »

Artha Sekuritas: Ihsg Bakal Lanjutkan Penguatan

<center> <img alt="Foto: Rachman Haryanto" class="" src="https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2014/07/01/1d0c6b9b-3ddf-433c-92d9-1f8e13aeab5a_169.jpg?w=700&q=80" title="Foto: Rachman Haryanto"><span>Foto: Rachman Haryanto</span></center> <br/><strong>Jakarta</strong> - IHSG ditutup menguat di level 6,221.01 (+0.64%), penguatan didorong oleh sektor properti (+2.69%) dan sektor Konsumer (+1.61%). Penguatan didorong oleh peningkatan kegiatan transaksi sesudah masa liburan selesai. Penguatan rupiah pada selesai sesi perdagangan juga mendorong penguatan IHSG.<br><br>Bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 22.686.22 (-2.83%), NASDAQ ditutup 6,463.50 (-3.04%), S&P 500 ditutup 2,447.89 (-2.48%). Saham US mengalami penurunan tajam di mana index Dow Jones menurun sebanyak 660 poin dan S&P 500 sebanyak 2.47%. <br><br>Penurunan ini dipengaruhi oleh perusahaan Apple yang menawarkan peringatan keras bahwa ekonomi dunia akan melambat dan terutama di China, maka semua bisnis milik US yang berada di China akan terus mengalami kerugian selama perang dagang terus berlangsung. Hingga ketika ini investor masih menanti perkembangan dari persetujuan antara US dan China dari gencatan selama 90 hari yang disetujui semenjak selesai tahun 2018. Hal ini mendorong sentimen negatif secara global.<br><br><center><div id='div-gpt-ad-1535944306169-0' style='height:250px; width:300px;'></div></center>IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal pergerakan IHSG masih berada dalam rentang bullish channel dan penguatan didorong volume yang cukup tinggi. Aktivitas perdagangan lebih tinggi sesudah masa liburan selesai. Investor juga akan mengantisipasi data Non-farm payroll Amerika Serikat yang akan segera dirilis.<br><br>Resistance 2 : 6,251<br>Resistance 1 : 6,236<br>Support 1 : 6,191<br>Support 2 : 6,161<strong></strong>

Market Research Artha Sekuritas: Ihsg Bakal Lanjutkan Penguatan

Foto: Rachman Haryanto Jakarta - IHSG ditutup menguat di level 6,221.01 (+0.64%), penguatan didorong oleh sektor properti (+2.69%) dan se...

Read more »