0 Comment
Foto: Sudirman Wamad/detikcomFoto: Sudirman Wamad/detikcom

Cirebon - Bisnis kopi sekarang sedang menjamur hingga ke daerah. Salah satunya di Cirebon ada kedai kopi yang dikelola dengan rasa saling berbagi. Misinya memberdayakan pengusaha kopi lokal maupun pengusaha di daerah-daerah.

Namanya Kopi Kebersamaan. Kopi Kebersamaan ini digagas beberapa orang, salah satunya Ralph Wiliam selaku Manager Operasional Kopi Kebersamaan. Kopi Kebersamaan gres dirilis tahun ini di wilayah Cirebon dan sekitarnya.

Tak perlu modal bahan untuk membuka kedai Kopi Kebersamaan. Modalnya hanya niat membangun bisnis dan keahlian. Wiliam menyampaikan pihaknya membuka seleksi bagi kalangan milenial yang ingin membuka bisnis kopi namun tak mempunyai modal.


"Kita buka perekrutannya melalui media sosial. Nanti ada seleksi, ya tes dan training. Dari beberapa penerima itu akan dipilih. Kemarin ada tiga yang berhasil terpilih," kata Wiliam ketika berbincang dengan detikcom di Vape Street Caffe Kota Cirebon, Jawa Barat, Selasa (22/1/2019).

Wiliam menyampaikan beberapa bulan kemudian pihaknya membuka seleksi bagi calon pengusaha kopi di beberapa tempat di Jawa Barat. Tiga orang yang terpilih itu, lanjut dia, berasal dari Kota Cirebon, Indramayu, dan Majalengka.


"Produknya itu Kopi Kebersamaan. Ada tujuh rasa, yakni rasa kopi aren, dancow, kopi pemuda, kopi kebersamaan, coklat, pisang dan matcha," ucap Wiliam.

Wiliam mengatakan, pihaknya memperlihatkan modal cuma-cuma kepada tiga orang yang terpilih menjadi mitranya untuk membuka kedai Kopi Kebersamaan, kemudian, memantau perkembangan bisnis yang dijalani oleh mitranya itu.

"Ke depannya, jikalau berkembang kawan itu hanya membeli kebutuhan untuk kopi dan lainnya. Modal pertama kita berikan secara gratis," kata Wilian


Lebih lanjut, Wiliam menjelaskan alasannya ialah menciptakan sistem perekrutan kepada kalangan milenial yang ingin berbisnis kopi.

"Banyak yang galau soal memulai bisnis. Kita punya ilham untuk memberdayakan pemuda, tapi kita berikan modal berupa barang dan keahlian dengan beberapa syarat, ibarat pelatihan. Kalau kita kasih modal uang, terang akan habis," ucapnya.

Kopi Kebersamaan ketika ini gres dibuka di wilayah Cirebon dna sekitarnya. Wiliam tak menampik semangat untuk memberdayakan pengusaha muda yang ingin bergelut di bidang kopi akan ditularkan ke beberapa tempat lainnya.


"Rencana kita akan buka gelombang kedua untuk perekrutan. Intinya kita ingin memberdayakan cowok melalui kopi," katanya.

Di tempat yang sama, salah satu kawan Kopi Kebersamaan, Bhakti Gunawan mengaku bahagia dengan adanya jadwal Kopi Kebersamaan. Pria yang bersahabat disapa Wawan ini mengaku terbantu. Pasalnya, Wawan tak mengeluarkan uang sepersen untuk membuka kedai Kopi Kebersamaan.

"Saya dari awal hingga tamat mengikuti seleksi itu tidak mengeluarkan uang sama sekali. Alhamdulillah, saya terpilih menjadi mitranya. Memang ada beberapa tes. Ini manis untuk pemuda-pemuda yang ingin berbisnis," kata Wawan.
​​​Promosikan bisnis kamu, ​​​detik ini juga​​ di adsmart.detik.com

Post a Comment

 
Top