0 Comment
Penampakan wajah yang diedit jadi keriput dengan aplikasi wajah bau tanah FaceApp (Foto: detikSport) Penampakan wajah yang diedit jadi keriput dengan aplikasi 'wajah tua' FaceApp (Foto: detikSport)

Jakarta - Aplikasi wajah bau tanah FaceApp yang tengah ngehits tak hanya membuat keseruan. Bagi sebagian orang, prediksi tampilan wajah ketika lanjut usia yakni mimpi jelek yang menakutkan.

Bagi orang-orang tertentu yang mempunyai wajah 'boros', aplikasi ini menyadarkan bahwa wajah mereka sudah 'auto-tua' tanpa perlu dipoles dengan aplikasi apapun. Artinya, secara natural wajahnya memang kelihatan lebih bau tanah dari usia sebetulnya alias cepat kusam dan keriput.

Bisa jadi, ini merupakan tanda-tanda proses penuaan yang terjadi lebih cepat. Pemilik wajah 'boros' menyerupai ini harus melaksanakan sesuatu untuk menghambat proses penuaan, dan tidak dipermalukan oleh aplikasi lagi. Bagaimana caranya?

"Banyak senyuman!" saran dr Laksmi Duarsa, SpKK dari RS Surya Husada Bali ketika dihubungi detikHealth, Kamis (18/7/2019).



Beberapa tips mudah lainnya yang disarankan dr Laksmi yakni sebagai berikut:

- Hidup secara alami..
- Kurangi pemakaian kosmetik jika tidak perlu
- Jangan stress
- Hidup sehat
- Kurangi paparan sinar matahati
- Kurangi paparan polusi udara

"Pokoknya hidup happy, polusi udara dikurangi," tambahnya.

Namun tips ini tidak berlaku bagi beberapa orang yang mengalami penuaan dini akhir kondisi tertentu. Salah satunya progeria, sindrom langka yang menyerang 1 di antara 4 juta orang di dunia. Pada kondisi ini, seseorang dapat tampak menyerupai sudah berusia 60-70 tahun ketika usia sebetulnya gres belasan tahun.

"Kalau alasannya yakni progeria, obat yang niscaya tidak ada. Hanya mengurangi tanda-tanda dan menunda perkembangannya," terang dr Laksmi.



Simak Video "Hindari Penuaan Dini, Kurangi Makanan dan Minuman Ini"
[Gambas:Video 20detik]

Post a Comment

 
Top