0 Comment
Ibarat pisau bermata dua, kopi kerap dituding sebagai penyebab sekaligus penangkal kanker (Foto: Thinkstock) Ibarat pisau bermata dua, kopi kerap dituding sebagai penyebab sekaligus penangkal kanker (Foto: Thinkstock)

Jakarta - Kopi sempat jadi primadona alasannya kandungan antioksidannya dianggap dapat mencegah kanker. Namun belakangan, ada penelitian lain yang mengungkap ada kandungan acrylamide yang menawarkan efek sebaliknya. Mendadak, kopi dituding sebagai penyebab kanker.

Kesimpang-siuran tersebut alhasil menemukan jawaban. Para ilmuwan di Queensland menemukan bahwa kopi dan kanker tidak ada hubungannya. Artinya, tidak ada bukti bahwa kopi dapat memicu kanker.

Zat kimia acrylamide yang biasa ada di makanan yang diproses dengan temperatur tinggi memang dapat menjadi aktivis kanker pada kadar tinggi. Tapi dalam kopi, kadarnya tidak sebanyak itu.

"Dalam hubungannya antara kopi yang dikonsumsi setiap hari dan apakah mereka terkena kanker, kami tak temukan korelasinya," kata Prof Stuart MacGregor dari QIMR Berghofer Medical Research Institute.



Lalu apakah benar dapat mencegah kanker? Memang benar ada kandungan antioksidan di dalam kopi, tetapi para ilmuwan menganggapnya tidak cukup untuk dapat mencegah kanker.

"Penelitian ini memperlihatkan bahwa mengubah konsumsi kopi bukanlah langkah yang sempurna untuk mencegah diri dari kanker," tutur Prof MacGregor, dikutip dari Medicalxpress.

Menurut Prof MacGregor, seseorang lebih berisiko terkena kanker alasannya gaya hidup tidak sehat. Di antaranya minum alkohol, merokok, makan makanan cepat saji, dan banyak lagi. yang pasti, mustahil cuma gara-gara kopi.



Simak Video "Ini Loh 2 Kandungan Kopi yang Menyebabkan Gigi Kuning"
[Gambas:Video 20detik]

Post a Comment

 
Top