Jakarta - Ingar-bingar tahun 2018 telah berlalu. Saatnya membuka lembaran gres di 2019. Bagi Anda, tahun gres mungkin saatnya mencari pekerjaan baru. Tapi kira-kira, pekerjaan apa yang akan bersinar di 2019 ini ya?
Menurut kalender China, 2019 merupakan tahun babi tanah. Menurut pakar fengsui, Suhu Yo tahun babi tanah ini, beliau menjelaskan, mengikuti perkembangan zaman menjadi kunci utama biar dapat terus sukses dalam berkarier. Semua ini berlaku baik untuk yang tua, maupun belum dewasa muda.
"Sekarang yang banyak kejatuhan kalangan tua. Orang yang seumuran 50 ke atas semua gulung tikar alasannya yakni nggak ikutin zaman. Mereka tidak mau bergaul alasannya yakni kenapa? Orangtua yang dapat mengikuti zaman anak muda itu orang yang sukses. Anak muda yang mengikuti zaman orangtua nggak dapat maju. Anak muda harus jadi anak muda. niscaya maju," kata Suhu Yo kepada detikcom, Jumat (28/12/2018).
"Marketing kini akan banyak dikurangi, tapi tenaga marketing tetap dibutuhkan. Tenaga keahlian misalnya servis perbaikan. Walaupun kini kebanyakan orang jikalau TV rusak pribadi buang, beli hp udah rusak pribadi buang ganti baru, tapi tenaga servis masih banyak dibutuhkan," kata Suhu Yo.
Selain itu, kata Suhu Yo, tenaga pembantu rumah tangga serta sopir juga menjadi profesi yang akan berkurang di tahun ini. Sedangkan, profesi yang bergerak di sektor konstruksi menyerupai tukang kayu, jasa renovasi, atau perbaikan diramal akan cemerlang.
"Tenaga pemeliharaan, servis masih dibutuhkan. Tenaga pembantu berkurang. Sekarang kita melihat, basuh laundry. Mobil juga nggak usah pakai supir, naik grab. Kaprikornus kini tenaga keahlian supir, itu jatuh," katanya.
"Tapi tukang kayu tukang semen itu laris. Walaupun krisis di perumahan, banyak yang pakai kini honor 1 tukang Rp 300 ribu, keneknya Rp 200 ribu. Dulu masih zaman saya waktu terima borongan cuma Rp 75.000, tukang cuma Rp 100 ribu," sambung Suhu Yo.
Post a Comment