0 Comment
Foto: GettyImages/Justin SullivanFoto: GettyImages/Justin Sullivan

Jakarta - Bisnis merangkai kata baru-baru ini muncul di Indonesia. Peminatnya pun berasal dari aneka macam ragam profesi, mulai dari wiraswasta sampai pengusaha.

Usaha ini dibangun oleh salah satu publik figur Indonesia yaitu Zarry Hendrik. Pria yang biasa disapa 'Bang Jep' ini gres memulai bisnis di penghujung tahun 2018.

Bisnis kreatif ini pun pribadi 'booming' di media umum twitter, bahkan sampai menarik minat dari aneka macam kalangan. Salah satunya ialah Rerra (31) yang bekerja sebagai pegawai swasta.

"Aku wiraswasta di Tangerang Selatan," ungkapnya kepada detikFinance, Senin (7/1/2019).


Ketika itu, ia tidak percaya bahwa ada bisnis pembuat caption dan menganggap hal tersebut sebagai gurauan di media sosial. Pada ketika itu, Rerra melaksanakan pemesanan lewat instagram.

"Waktu itu saya DM (direct message) via instagram, kirain bercandaan, taunya beneran, waktu itu weekday via instagram dan cepet kok ia jawabnya, saya kirain bakal usang gitu kan, secara ia followersnya banyak," tambahnya.

Respon yang diberikan pun sangat cepat. Bahkan, tidak perlu menunggu sampai satu jam.

"Cepet deh nggak nyampe keesokannya, nggak nyampe sejam juga, cepet banget pribadi dijawab deh jikalau nggak salah, responsif banget," tutur dia.


Bukan hanya dari kalangan pegawai swasta, bahkan tenaga manajemen di sekolah juga menggunakan bisnis tersebut. Salah satunya ialah Nurul Vatimah (24) yang berlokasi di Jakarta.

"Aku di Tata Usaha (sekolah), iya di Jakarta," jelasnya kepada detikFinance, Rabu (9/1/2019).

Ia pun mengaku puas atas pelayanan dan hasil karya yang dibuat. Bahkan, ia berencana kembali untuk menggunakan jasa tersebut.

"Puas atuhhh, orang manis gitu, jadi nanti mau pesen lagi," terangnya.

Selain itu, pengusaha asal Kalimantan Albert (26), juga ikut meramaikan pemesanan jasa bisnis rangkai kata.

"Saya punya perjuangan sendiri, pengusaha gitu, saya di Kalimantan," ungkap dia.

Kemudahan pemesanan pun juga dapat dilakukan dari aneka macam aplikasi chat, mulai dari Whatsapp sampai Line.

"Mudah banget, jikalau saya via line, kan ada yang via instagram juga, saya sih via line aja," jelasnya lagi.

Satu lagi konsumen yang mengaku puas atas pelayan serta jasa yang diberikan. Sebab, menciptakan kalimat yang simpel dipahami pembaca tidak semudah yang dipikirkan.

"Puas banget, itu unik sih buat saya, ini visioner banget loh gres ini saya tau ada yang jual kalimat puitis alasannya ialah kan ngerangkai kalimat puitis itu nggak gampang," tutupnya.

Post a Comment

 
Top