Jakarta - Tengah menikmati kesuksesan dari beberapa karyanya, Ariana Grande tersandung sebuah masalah. Dia dituntut alasannya ialah salah satu video musiknya diduga hasil plagiat.
NME menjabarkan video musik yang dimaksud berjudul 'God Is A Woman'. Vladimir Kush, seorang pelukis mengungkapkan ada kemiripan hasil karyanya yang sudah dipatenkan semenjak 1999 dengan sebuah scene di klip tersebut.
Vladimir Kush menggugat klip tersebut dengan mendaftarkannya ke Pengadilan Distrik Nevada pada 31 Januari 2019. Tidak hanya Ariana Grande, ada juga Universal Group sebagai label sampai perusahaan dan produser pembuat klip tersebut ada di dalam somasi itu.
Baca juga: Duh! Tato Ariana Grande Typo |
Bersamaan dalam somasi itu, sang seniman mencantumkan ganti rugi dalam bentuk uang. Sayangnya, tidak dijelaskan berapa besaran uang yang ia minta.
Belum cukup, Ariana Grande juga diminta untuk menurunkan video yang dimaksud.
Hingga dikala ini, belum ada keterangan resmi dari pihak Ariana Grande. Susan Gutierrez, kuasa aturan sang penyanyi dikala menghadapi problem hak cipta pada 2016, tak mau memperlihatkan pernyataan alasannya ialah belum mendapatkan kuasa atas kasus ini.
Post a Comment