Ilustrasi anak belajar. Foto: thinkstockJakarta - Salah satu dampak yang terjadi ketika badan kelebihan asupan buah atau 'overdosis' buah, badan akan kekurangan sumber protein. Sebab, rata-rata buah hanya mengandung karbohohidrat dan serat.
Ahli gizi, dr Tan Shot Yen, menjelaskan bahwa ketika bayi hanya diberi pisang ketika memasuki tahap MPASI maka ia berpotensi stunting akhir kekurangan gizi.
"Dia akan punya problem dengan protein, lantaran buah nggak punya protein. Kalau anak kecil, beliau tidak akan tumbuh optimal makanya anak stunting. Tuh anak 6 bulan cuman dikasih bubur saring sama korekan pisang, nggak dikasih telur, ikan, ya stunting lah dia," katanya, ketika dijumpai di Gedung Kementerian Kesehatan, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (25/1/2019).
Seperti yang diketahui, salah satu dampak dari stunting ialah terlambatnya pertumbuhan otak. Ketika mengalami kekurangan gizi ketika bayi yang disebabkan lantaran terlalu sering diberi buah dibandingkan masakan lain, otaknya tidak bisa bekerja dengan optimal.
"Untuk orang dewasa, otaknya nggak jalan. Mikirnya bolot, nggak punya otot, malah jadi lemak," tambahnya.
Overdosis buah juga bisa saja menjadikan badan menjadi lemah lantaran kandungan karbohidrat yang terdapat dalam buah juga bisa menumpukkan lemak.
"Buah kan itu karbo, bila disimpan usang akan jadi lemak. Nggak bisa jadi otot," pungkasnya.
Simak Juga 'Ayo Jangan Malas Minum Susu dan Makan Buah!':
 |
Post a Comment